Judul: Suka-Suka Teppy
Penulis: Stephany "Teppy" Josephine
Penerbit: Bentang Pustaka
ISBN: 978-602-291-520-1
Cetakan: I, Februari 2019
Jumlah halaman: viii + 192
"Kak Teppy, if you met you, will you like yourself?"
"Gimana, sih, cara aman buat ngeles nggak dateng ke undangan nikah temen kita? Ceritanya lagi bokek soalnya."
"Gimana caranya memulai hubungan serius di umur 31 tahun kalo sebelumnya belum pernah punya pengalaman?"
"Bagaimana menumbuhkan rasa percaya diri yang kadang hilang ketika membandingkan diri dengan orang lain?"
Dalam 10 tahun terakhir, terutama ketika gue baru memasuki usia 20-an, ada banyaaak banget pertanyaan soal hidup di kepala gue. Sebagian akhirnya terjawab dengan sendirinya seiring berjalannya waktu. Sebagian lagi terjawab karena gue konsultasi dengan temen-temen yang udah lebih berpengalaman. Sebagian lagi belum terjawab karena guenya...CLUELESS :)).
Maka dari itu, gue nggak menulis buku ini untuk sok menggurui seolah gue paling paham soal hidup. Paling nggak, gue bisa berbagi pengalaman menghadapi situasi yang dulu gue hadapi pada umur 20-an sampai sekarang masuk kepala 3.
Buku ini bukan harga mati pedoman kehidupan, semuanya gue jawab suka-suka. Yang jelas, gue bisa jadi temen dalam genggaman kalian (waw semacam Jin & Jun, yah :)). Semoga pertanyaan dan jawaban dalam buku ini bisa membantu kalian mengatasi keresahan hidup masing-masing, ya!
Review:
Saya beli buku ini karena isinya memuat beberapa pertanyaan yang saya ajukan ke kak Teppy beberapa waktu yang lalu via form online. Lumayan kan belum bisa nerbitin buku sendiri tapi nama udah nangkring di buku orang lain. Walaupun yaaa nama samaran yang dipakai. Siapa tau suatu hari nanti bisa mengikuti jejak kak Teppy punya buku sendiri, aamiin.
Buku ini memuat jawaban-jawaban dari sekian banyak pertanyaan yang diajukan oleh netizen. Pertanyaan-pertanyaan yang dimuat tersebut dikelompokkan ke dalam beberapa kategori di antaranya self love, career, financial, dan life lessons.
Hampir semua jawaban yang diutarakan kak Teppy di dalam buku ini selaras dengan jalan pikiran saya. Pas baca jadi enak banget nggak ngerasa dihakimi. Yang ada malah dapat pandangan baru lagi dan bekal untuk menjalani hari-hari yang ada. Entahlah saya pribadi merasa harus banyak belajar dari orang lain, apalagi yang lebih tua. Beliau-beliau ini tentunya punya lebih banyak pengalaman karena lebih dulu mencicipi masa-masa yang saat ini sedang saya hadapi. Buat pedoman dan jaga-jaga hehe.
Isi buku ini dilengkapi dengan ilustrasi yang lucu-lucu banget ya ampuuun gemes karena gaya gambar sang ilustrator (@poninipu) sangat simpel tapi bagus. Warna yang dipakai hanya ada dua, hitam dan oranye.
Tulisan-tulisan di dalamnya nggak penuh satu halaman kayak buku-buku pada umumnya. Sebagian besar, satu halaman memuat satu pertanyaan dan jawaban. Lowong banget deh satu halaman itu. Cocok banget dijadikan teman perjalanan selama di kendaraan karena nggak bikin pusing kebanyakan huruf. xD
Beberapa waktu yang lalu kak Teppy ngadain giveaway seputar isi bukunya ini. Saya nggak menang sih, tapi kak Teppy baik baget tetep ngasih hadiah hiburan ke semua orang yang ikut kuisnya huhu.
Kak @teppy87 paketnya sudah sampai terima kasih♡ maaf telat ngabarin👉👈 pic.twitter.com/g8Nlck4sdK— endah (@ndhdhlbrc) September 30, 2019
All in all, I don't regret at all buying this book. This book is not only like my close friend but also like my big sister who really cares about me. I love you Kak Teppy. ♡
*
Eh ternyata kamu fansnya Kak Teppy juga yaa. Aku juga suka baca blog dia, terus sejak ada konten movie review suka-suka makin jatuh cinta sama doi hahaha akutu lupa banget beli buku ini, nanti pas ke toko buku mau beli satu ah, kayaknya seru kalo dibaca pas lagi luang (:
ReplyDeleteiyaaa hwhwhwh, lawak banget kalo ngereview film tapi sejak ada teppy-o-meter jadi nggak panjang2 lagi review di blognya.
Deleteseru banget, berasa baca chattingan orang haha, mana kak teppy suka savage di beberapa pertanyaan. xD