April 9, 2025

Review Novel 'Silsilah Duka' by Dwi Ratih Ramadhany


Novel Silsilah Duka ditulis oleh Dwi Ratih Ramadhany dan diterbitkan oleh BasaBasi. Novel yang saya baca adalah versi cetakan pertama, September 2019. Jumlah halamannya cukup tipis, hanya 134 halaman. Jadi, saya menamatkan novel ini dalam sekali duduk.

Novel Silsilah Duka mengangkat tema yang berat, yaitu permasalahan rumah tangga yang dirunut sampai ke akar-akarnya. Semua kemalangan seolah tumpek blek dalam satu keluarga yang diceritakan dalam novel ini.

Setelah selesai membaca keseluruhan cerita Silsilah Duka, membaca blurp-nya jadi merinding sendiri. Blurp-nya ditulis seperti ini:

Setelah Ramlah meregang nyawanya sendiri, Juhairiyah mulai iba pada Majang dan Mangsen yang dianggap kehilangan sepetak surga di telapak kaki ibunya. Berkali-kali Farid dipaksa menikah lagi agar kedua anaknya yang piatu itu punya pintu baru menuju surga yang diimpikan.

Namun rencana-rencananya tak pernah berjalan mulus. Surga di telapak kaki Juhairiyah yang selalu dia banggakan, dikoyak dan disia-siakan oleh anak perempuannya sendiri. Berkat Majang dan Mangsen, perlahan-lahan terkuak akar silsilah duka yang terjalin dalam keluarganya. Apakah rantai obsesi yang mengikat mereka juga akan putus?

Penjabaran beberapa bagian di novel Silsilah Duka terkesan horor. Namun, dengan sedikit pengetahuan yang saya tahu tentang depresi dan post partum depression, bagian-bagian tersebut tidak terlalu terkesan horor. Malah merasa iba dengan Ramlah dan kedua putrinya. Bisa nggak sih putrinya itu dapat pertolongan dari psikolog dan psikiater??? Kasihan soalnya😭


*

No comments :

Post a Comment

Halo! Terima kasih sudah membaca dan meninggalkan komentar. Komentar yang masuk akan dimoderasi terlebih dahulu.